Tambang Marmer di Tulungagung. Marmer merupakan salah satu batuan yang memiliki nilai jual tinggi di pasar lokal maupun internasional. Walaupun nilai jualnya tinggi, keberadaan sumber daya marmer di dunia juga cukup banyak.

Pamor dan eksistensi marmer dari daerah Tulungagung ini sudah tidak diragukan lagi. Mulai dari bongkahan hingga kerajinan memiliki keunggulan yang sangat bagus. Tak jarang jika bahan marmer ini banyak dijumpai pada rumah kita seperti lantai, tembok hingga kerajinan atau furnitur.

Untuk lebih mengenal eksistensi dari tambang marmer di Tulungagung ini, disajikanlah info mengenai sejarah, karakteristik dan keunggulan marmer yang berasal dari Tulungagung.

Eksistensi Tambang Marmer di Tulungagung pada Pasar Lokal dan Global

Tambang Marmer di Tulungagung

Tulungagung merupakan salah satu daerah unggulan dan berpotensi untuk menghasilkan marmer di Indonesia.  Di Indonesia sendiri ada 7 wilayah penghasil marmer yaitu Lampung, Aceh, Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur yaitu wilayah Tulungagung.

Baca Juga:  Poles Marmer Jakarta Siap Manjakan Lantai Anda

Banyak sub wilayah industri pertambangan di Tulungagung, akan tetapi yang paling terkenal adalah di Kecamatan Besuki tepatnya Basole. Sangat tidak mengherankan apabila Tulungagung mendapat predikat sebagai salah satu produsen marmer di Indonesia karena sumber daya alamnya yang melimpah

Pada tahun 2017, cadangan marmer pada 2 kecamatan yaitu Besuki dan Bandung ada lebih dari 4.322.500 m3. Itu hanya 2 kecamatan dan belum keseluruhan wilayah tambang Tulungagung.

Sejarah Awal Pertambangan di Tulungagung

Pada zaman penjajahan yang dilakukan oleh Belanda di Indonesia, Belanda menemukan sumber daya marmer di Tulungagung pada tahun 1934. Awalnya, sumber daya alam marmer ini di temukan di Kecamatan Besuki tepatnya di Desa Besole yang kemudian menyebar ke beberapa wilayah lainnya di Tulungagung.

Koloni Belanda terus melakukan eksplorasi dan mendirikan perusahaan untuk mengelola. Setelah Indonesia merdeka secara otomatis semua aset Belanda di Indonesia menjadi milik pemerintah.

Semakin hari teknologi dalam hal pengolahan semakin berkembang tiap dekadenya. Kemudahan yang diakibatkan oleh teknologi ini membuat tambang semakin meluas dan masif di wilayah Tulungagung.

Baca Juga:  Kumpulan Harga Keramik Dinding Motif Roman, Platinum, Milan dan Mulia

Keunggulan Marmer di Tulungagung

Seperti dengan judulnya, eksistensi marmer di Tulungagung ini tidak lain dan tidak bukan disebabkan oleh kualitas bahan dan pengolahan. Terutama pada pengolahan kerajinannya, Tulungagung terkenal akan kerapian, kehalusan, dan detail hasil kerajinan.

Bukan hal yang baru jika daya saing kerajinan marmer di Tulungagung ini tinggi. Banyak produk yang telah diperjual belikan di pasar seperti guci, patung, asbak, meja, kursi, wastafel, lantai, tembok hingga bak mandi.

Pasar untuk marmer ini sebenarnya cukup luas tidak hanya di Indonesia akan tetapi juga dunia. Jepang mempunyai tingkat permintaan yang tinggi terhadap produk marmer dari Tulungagung. Di Bali juga, banyak distributor yang membeli secara borongan dan kemudian dijual kembali ke luar negeri.

Eksistensinya sempat turun karena pada negara pengimpor marmer dari Indonesia sedang mengalami bencana seperti di Jepang saat gempa dan tsunami. Akan tetapi, kualitas marmer dari Tulungagung tetap tak lekang oleh waktu.

Baca Juga:  Ini Dia Kelebihan Lantai Granit, Gunakan Jasa Buffing Granit Di Jakarta Utara

Tambang marmer di Tulungagung merupakan salah satu tambang terbesar di Indonesia yang pamornya mendunia. Pada artikel di atas telah dijelaskan dengan gamblang mengenai sejarah, keunggulan hingga pasar marmer dari Tulungagung. Semoga dapat menambah wawasan kita mengenai produk lokal yang mendunia. Jangan lupa cintai produk – produk Indonesia dan dukung pengrajin dalam negeri untuk terus berproduksi dan terus berkarya.